Selasa 15 Mar 2011 13:25 WIB

Ban Ki Moon Cemaskan Pengiriman Pasukan Arab Saudi ke Bahrain

REPUBLIKA.CO.ID,PBB--Sekjen PBB Ban Ki-moon,Senin cemas atas tindakan Arab Saudi dan Uni Emirat Arab mengirimkan pasukan ke Bahrain, yang dilanda aksi protes antipemerintah. Ban "repot" oleh aksi kekerasan di Bahrain dan "menyatakan cemas atas tindakan Kerajaan Arab Saudi dan Uni Emirat Arab mengirim pasukan dibawah pengawasan Dewan Kerja sama Teluk yang dilaporkan memasuki wilayah Bahrain hari ini," kata wakil juru bicara PBB Farhan Haq.

"Ia menyerukan semua pihak untuk menahan diri semaksimum mungkin dan melakukan segala usaha yang mungkin untuk mencegah penggunaan pasukan dan aksi kekerasan lebih jauh. Ia juga menegaskan tentang tanggung jawab semua pihak untuk bertindak sesuai dengan hak asasi internasional dan hukum kemanusiaan," tambah juru bicara itu.

PBB sedang melakukan kontak dengan pemerintah dan partai-partai oposisi" yang menyampaikan kecemsan mereka kepada sekjen mengenai perkembangan-perkembangan terakhir." Ban mengeluarkan imbauan baru bagi dilakukan "dialog nasional yang luas dan bermanfaat, dan meminta tetangga-tetangga regional Bahrain dan masyarakat internasional untuk mendukung proses dialog dan lingkungan yang kondusif bagi reformasi yang dapat dipercaya di Bahrain," tambah Haq.

Angkatan bersenjata dan polisi Arab Saudi memasuki Bahrain, Senin untuk membantu memulihkan ketertiban di kerajaan Teluk itu di mana ribuan sebagian besar adalah warga Syiah menduduki distrik bisnis Manama. Pemerintah Arab Saudi mengatakan pihaknya menanggapi imbauan bantuan dari tetangganya itu. Uni Emirat Arab mengatakan pihaknya mengirim sekitar 500 polisi untuk membantu "meredakan ketegangan."

sumber : antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement