REPUBLIKA.CO.ID,BANGKOK - Pemerintah Thailand akan melakukan tes secara acak terhadap produk-produk makanan yang diimpor dari Jepang untuk mengetahui kemungkinan paparan radiasi nuklir. Demikian disebutkan oleh Badan Obat-obatan dan Makanan Thailand pada Selasa (15/3) waktu setempat.
"Kami akan memberi prioritas kepada kelompok makanan dan produk pangan segar termasuk sayur mayur dan buah dari Jepang," kata Pipat Yingsaree, sekretaris jenderal Badan Obat-obatan dan Makanan Thailand.
Lebih lanjut, Pipat menjelaskan bahwa pihaknya siap menguji semua produk makanan asal Jepang. Langkah tersebut akan dilakukan apabila memang diperlukan.
Pemerintah Jepang sebelumnya telah memperingatkan bahwa tingkat radioaktif meningkat secara signifikan di sekitar reaktor nuklir yang terlanda gempa dan tsunami pada Jumat pekan lalu.