REPUBLIKA.CO.ID,TOKYO - Sebanyak 3.600 orang lebih meninggal dunia dan sekitar 7.500 orang lainnya hilang dalam serangkaian bencana alam yang melanda Jepang pekan lalu. Demikian laporan kepolisian setempat pada Rabu.
"Hingga pukul 08.00 waktu setempat, sebanyak 3676 orang meninggal dan 7.558 orang lagi dinyatakan hilang," kata seorang sumber kepolisian kepada RIA Novosti. Sekitar 1.990 orang juga mengalami berbagai macam cedera.
Sebagian besar wilayah timur Jepang porak-poranda setelah gempa berkekuatan 9,8 skala Richter terjadi di lepas pantai pada Jumat (11/5). Gempa tersebut kemudian memicu terjadinya gelombang tsunami.
Serangkaian guncangan pasca-gempa kemudian menyebabkan ledakan serta kebakaran di Kompleks Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima. Hal tersebut memunculkan kekhawatiran terjadinya bencana radiasi nuklir.
Media Jepang melaporkan bahwa kebakaran baru terjadi di PLTN Fukushima pada Rabu (16/3) dini hari. Televisi setempat menayangkan kepulan asap putih di atas reaktor unit empat pada pagi hari.