Rabu 16 Mar 2011 20:42 WIB

Rusia Kirim Regu Penolong & Ahli Nuklir ke Jepang

Dampak gempa dan tsunami Jepang
Foto: AP
Dampak gempa dan tsunami Jepang

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKWA - Pesawat Kementerian Bidang Darurat Rusia pada Rabu mendarat di Tokyo memuat regu penolong dan ahli nuklir untuk membantu pemulihan Jepang setelah gempa bumi dahsyat dan tsunami, yang diikuti bencana nuklir. Pesawat itu dtumpangi regu penolong 'pelopor', yang terdiri atas sejumlah anggota Kementerian Bidang Darurat Rusia, yang dibentuk untuk menanggapi keadaan berbahaya.

Pesawat itu juga memuat sekelompok ahli dari perusahaan nuklir Rusia, Rosatom. Pemerintah Jepang meminta Rusia mengirimkan satu regu penolong bagi upaya pencarian korban bencana tersebut. Rusia memiliki regu penolong terbesar di Jepang dengan 161 anggota dan mengirimkan 17 metrik ton bantuan kemanusiaan bagi korban gempa bumi.

"Pada 24 jam pertama upaya penanggulangan, penolong menemukan delapan jenazah. Sayangnya, tidak ada korban selamat ditemukan," kata Kementerian Bidang Darurat Rusia.

Gempa bumi berkekuatan 9,0 pada skala Richter dan tsunami melanda Jepang pada Jumat, diikuti serangkaian gempa susulan. Gempa tersebut merusak sistem pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima dan ledakan terjadi di unit satu dan tiga pada Senin serta unit dua pada Selasa.

Pada Selasa, pemerintah Jepang mengabarkan bahwa kebakaran terjadi di unit empat dan suhu meningkat di unit lima dan enam.

sumber : Antara/RIA Novosti-OANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement