Senin 21 Mar 2011 15:25 WIB

Yunani Siapkan Pangkalan Militer untuk Serang Libya

Rep: CR01/ Red: Didi Purwadi
Pemimpin Libya Muammar Gaddafi
Pemimpin Libya Muammar Gaddafi

REPUBLIKA.CO.ID,ATHENA - Kementerian Luar Negeri Yunani mengatakan enam pesawat tempur Mirage akan tiba Senin (21/3) ini di pangkalan militer NATO yang terletak di pulau Kreta, Timur Mediterania, untuk berpartisipasi dalam agresi militer terhadap Libya. Kementerian itu juga mengumumkan bahwa Yunani telah menjadikan pangkalan militernya sebagai basis serangan koalisi internasional di samping dua pangkalan udara lainnya di bagian barat negara itu.

Langkah tersebut untuk membantu negara koalisi yang akan melakukan serangan udara ke Libya. Sebelumnya, Washington mengumumkan pemberlakuan zona larangan terbang di atas Libya. Kepala Staf Gabungan, Laksamana Mike Mullen, mengatakan operasi militer berfokus pada pelaksanaan resolusi Dewan Keamanan PBB, dan tidak bertujuan untuk menggulingkan pemimpin Libya Muammar Qaddafi.

Pasukan internasional kemudian berkali-kali melancarkan serangan udara yang mengakibatkan kehancuran sistem pertahanan pasukan Qaddafi. Seorang pejabat militer Libya mengatakan target serangan udara terhadap Libya adalah pangkalan udara Wattayah yang terletak di tenggara Tripoli.

Sementara itu, kantor berita Reuters mengutip penduduk kota Misurata, mengatakan pasukan Qaddafi menggunakan perahu untuk menutup kota pelabuhan tersebut. “Pasukan-pasukan ini telah memasuki pusat kota, dan suara tembakan senjata berat terdengar di mana-mana yang menyebabkan jatuhnya sejumlah korban,” kata warga tersebut.

 

sumber : Al-Arabiya/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement