REPUBLIKA.CO.ID,TOKYO - Dua pusat tenaga nuklir Fukushima dilanda gelombang tsunami setinggi 14 meter setelah ditempa gempa berkekuatan 9,0 skala richter.
Menurut rencana pembangunan, pusat tenaga nuklir itu hanya dapat bertahan dengan ketinggian gelombang dua kali lebih rendah. Selain itu, pusat tenaga nuklir juga hanya dapat bertahan dengan gempa yang berkekuatan maksimal 8 hingga 8,3 skala richter.
Sistem pendingin reaktor nuklir tidak berfungsi ketika dilanda gempa dan menimbulkan masalah di reaktor Fukushima 1. Berhari-hari lamanya regu bantuan mendinginkan reaktor dengan air laut dan berupaya memperbaiki sistem pendingin.
Kedua pusat tenaga nuklir itu berada pada jarak 10 hingga 13 meter dari permukaan laut. Fukushima I diperkirakan hanya dapat bertahan dengan gelombang tsunami setinggi 5,70 meter. Sedangkan, Fukushima II dengan gelombang setinggi 5,20 meter.