Jumat 15 Mar 2019 15:56 WIB

Satu Korban WNI Dirawat di ICU RS Christchurch

Korban merupakan ayah dan anak yang sedang berada di Masjid Al Noor, Christchurch.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Ani Nursalikah
Evakuasi korban penembakan di Masjid Christchurch, Selandia Baru, Jumat (15/3).
Foto: Youtube
Evakuasi korban penembakan di Masjid Christchurch, Selandia Baru, Jumat (15/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia Arrmanatha Nasir mengatakan dua korban Warga Negara Indonesia (WNI) yang merupakan ayah dan anak menjadi korban penembakan di Masjid Al Noor, Linwood, Christchurch, Selandia Baru, Jumat (15/3) pukul 13.40 waktu setempat.

"Update informasi situasi diterima oleh tim Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Wellington, bahwa terdapat dua WNI, ayah dan anak yang kini tengah dalam perawatan rumah sakit Christchurch Public Hospital," ujar jubir yang kerap dipanggil Tata dalam keterangan resmi Kemenlu, Jumat.

Baca Juga

Tata mengatakan, kondisi sang ayah kini tengah berada di Intensive Care Unit (ICU). Sementara sang anak berada di ruang inap di rumah sakit yang sama.

"KBRI Wellington terus berkoordinasi dengan otoritas setempat, kelompok WNI di sana, dan rumah sakit di Christchurch," ujar Tata.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement