Kamis 24 Mar 2011 12:27 WIB

Suriah Rusuh, Seorang Gadis Cilik Tewas

Rep: CR01/ Red: Didi Purwadi
Bashar Al-Asaad
Foto: AP/Bassem Tellawi
Bashar Al-Asaad

REPUBLIKA.CO.ID,DUBAI - Tiga orang tewas, termasuk bocah perempuan berusia 11 tahun, ketika terjadi bentrokan antara demonstran dan aparat keamanan di Suriah pada Rabu (23/3) sore. Jumlah korban tewas akibat protes massa sejak Jumat pekan lalu menjadi 15 orang. Sementara, ratusan lainnya luka-luka dan sebagian dalam kondisi kritis.

 

Situs berita Al-Arabiya melaporkan, warga Damaskus keluar ke jalan dan meneriakkan slogan-slogan dukungan terhadap saudara mereka di kota Dara’a. Sejumlah saksi mata mengatakan warga-warga desa juga turun ke ibukota dalam rangka mendukung unjuk rasa yang menentang Presiden Suriah Bashar al-Asad.

Dalam perkembangan lain, Bashar al-Assad mengeluarkan dekrit pemecatan Ahmed Faisal Kalthoum dari jabatannya sebagai gubernur Dara’a. Pemecatan tersebut sebagai akibat pecahnya kerusuhan Jumat lalu.

Sementara itu, Prancis meminta Suriah agar menahan diri dari penggunaan kekuatan berlebihan terhadap demonstran. Terutama sejak tewasnya enam warga oleh serangan pasukan keamanan Suriah di Dara’a.

Saat ini suasana di kota Dara’a tegang dan lengang. Warga enggan keluar rumah dan kebanyakan toko tutup. Hanya aparat keamanan yang terlihat lalu-lalang di beberapa sudut kota. (CR01)

sumber : Al-Arabiya
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement