REPUBLIKA.CO.ID,MOSKOW - Selasa (12/4) ini tepat 50 tahun ketika almarhum Yuri Gagarin mencatatkan diri sebagai manusia pertama yang terbang ke angkasa pada 12 April 1961. Putri tertua Gagarin, Elena Gagarina, berbagi kisah tentang sosok sang ayah.
Dalam wawancara dengan BBC Radio 4, Gagarina mengatakan Gagarin berbohong pada istrinya ketika akan pergi keluar angkasa dengan pesawat Vostok-1 pada 12 April 1961. Dia terpaksa berbohong karena tidak ingin membuat sang istri terlalu mengkhawatirkan dirinya.
"Ketika berangkat ke Baykonur, dia menceritakan apa yang dia lakukan," cerita Gagarina. "Tapi, ia tidak memberitahu tanggal yang sebenarnya. Dia mengatakan penerbangan akan berlangsung beberapa hari setelah tanggal yang sebenarnya. Jadi, ibu saya jadi tidak akan khawatir.."
Gagarin menyadari bahwa pekerjaannya bisa berisiko pada kematian. Karena itu, dia membuat surat wasiat kepada sang istri jika dia nanti meninggal dalam perjalanan menuju angkasa.
"Dia menulis surat untuk ibu saya dengan mengatakan bahwa ia kemungkinan tidak akan kembali. Karena, penerbangan itu sangat berbahaya,'' kata Gagarina. ''Dia mengizinkan ibu saya untuk menikah lagi jika dia meninggal dunia. Tapi, dia tidak memberikan surat wasiat tersebut.''
Namun sang istri, Valentina, menemukan surat wasiat tersebut ketika Gagarin akhirnya kembali ke bumi dengan selamat dan menjadi pahlawan. Gagarin sebenarnya berharap istrinya tidak menemukan surat tersebut.
Gagarin menyuruh Valentina untuk membuang surat tersebut. Tapi, Valentina sebaliknya justru menyimpan surat tersebut. Karena, lewat surat tersebut, Gagarin berpesan kepada istrinya agar membesarkan anak-anak perempuan mereka bukan seperti ''putri kecil'', melainkan sebagai orang biasa saja.
Gagarina pun menceritakan bahwa ayahnya mulai bosan menceritakan pengalamannya terbang ke angkasa.
"Dia berbicara tentang hal itu begitu sering dan dengan begitu banyak orang. Menurutku, dia agak lelah berbicara tentang hal itu," ingat Gagarina. "Dia lebih suka menceritakan kepada saya tentang masa kecilnya. Cerita tentang rasanya tumbuh di Smolensk dan cerita tentang perang.''
Gagarin tewas dalam kecelakaan pesawat selang tujuh tahun setelah mencatatkan sejarah sebagai orang pertama yang terbang ke angkasa. Gagarin meninggal dunia dalam usia muda, yakni 34 tahun.