REPUBLIKA.CO.ID,NEW YORK - Pada Selasa (12/4) ini tepat 150 tahun Perang Saudara Amerika (12 April 1861 – 9 April 1865). Perang Saudara Amerika juga dikenal sebagai Perang Antar Negara Bagian.

Sebanyak 11 negara bagian budak di Selatan mengumumkan pemisahan dari Amerika Serikat. Mereka membentuk Konfederasi Amerika yang dikenal sebagai "Konfederasi". Dipimpin oleh Jefferson Davis, pihak Konfederasi memperjuangkan kemerdekaannya dari Amerika Serikat.

Sementara, pemerintah Federal AS didukung oleh dua puluh negara bagian. Mereka kebanyakan negara bagian bebas yang telah menghapus perbudakan dan lima negara bagian budak yang kelak dikenal sebagai negara bagian perbatasan.

ke-25 negara bagian ini disebut sebagai Uni serta memiliki basis populasi dan industri yang lebih besar ketimbang Selatan. Setelah empat tahun perang berdarah yang kebanyakan di negara bagian Selatan, Konfederasi menyerah dan perbudakan dihapus di seluruh negara.