Kamis 14 Apr 2011 08:16 WIB

Tingkat Inflasi Saudi Terus Menurun

Red: cr01
Salah satu sudut pasar di Kerajaan Arab Saudi.
Foto: Al-Jazirah
Salah satu sudut pasar di Kerajaan Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH - Tingkat inflasi tahunan Arab Saudi menurun sebesar 4,7% pada bulan lalu, terutama disebabkan oleh penurunan harga makanan.

Ini merupakan penurunan tingkat inflasi tertinggi sejak 18 bulan lalu yang mencapai angka 6,1% pada Agustus 2010. Dan kini ke level terendah jatuh ke angka 4,9% dalam sepuluh bulan pada Februari.

Namun para analis khawatir bahwa kenaikan inflasi kembali terjadi dalam beberapa bulan mendatang hingga level 5,6% akhir tahun ini. Hal ini karena meningkatnya permintaan komoditas akibat hibah sosial yang disetujui kerajaan.

Namun bagi John Sfakianakis, Kepala Ekonom Banque Saudi Fransi, penurunan inflasi tidak akan akan terjadi, bahkan justru akan meningkat secara signifkan dalam beberapa bulan mendatang.

Pada bulan lalu, Menteri Keuangan Saudi Ibrahim Al-Assaf cenderung menganggap negara akan menghadapi inflasi karena meningkatnya belanja sosial, mengikuti hibah yang disetujui oleh kerajaan. Hibah yang dimaksud terutama untuk meningkatkan gaji pegawai dan bantuan kepada yang membutuhkan—bernilai 93 miliar dolar AS—disamping fasilitas kredit bagi pengembang real estat.

sumber : Al-Jazirah
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement