Kamis 05 May 2011 22:05 WIB
Osama bin Laden Tewas

Amnesti Internasional: Amerika, Mengapa Osama Dibunuh, Bukan Ditangkap?

Osama Bin Laden
Osama Bin Laden

REPUBLIKA.CO.ID,LONDON--Organisasi kemanusiaan Amnesti Internasional meminta klarifikasi Amerika Serikat dan Pakistan mengenai kematian Osama bin Laden. Demikian lapor organisasi Kamis (05/05).

Fakta bahwa Bin Laden tidak bersenjata selama operasi militer terutama menimbulkan banyak pertanyaan bagi Amnesti Internasional. "Tidak jelas bagaimana ia membela diri terhadap penangkapan dan apakah upaya dilakukan untuk menangkap, dan bukan membunuhnya," kata CEO Amnesti Internasional, Claudio Cordone.

Organisasi juga ingin mengklarifikasi apa yang terjadi dengan lebih dari 18 orang yang juga berada di vila selama serangan berlangsung. Pihak berwenang AS sebelumnya mengatakan lima orang tewas dalam serangan. Dua wanita, termasuk di antaranya istri Bin Laden, terluka. Terdapat enam anak-anak di vila tersebut.

 

Sebelumnya, berita tentang penyergapan Osama, simpang siur. Dikatakan terjadi baku tembak. Namun kemudian diralat. Pemimpin Al Qaida Osama bin Laden tidak bersenjata ketika pasukan khusus Amerika Serikat menyerang kompleksnya di Pakistan, tapi ia melawan sebelum ia ditembak, demikian menurut juru bicara Gedung Putih Jim Garner, Selasa.

Garney mengatakan, isteri bin Laden "penyerang AS yang terburu-buru" dan ditembak di kakinya tapi tidak tewas, berlawanan dengan apa yang seorang pejabat Gedung Putih katakan Senin. Garney menolak memberikan perincian lagi mengenai kelakuan bin Laden pada saat serangan itu. Perlawanan tidak (selalu) membutuhkan senjata api, katanya.

sumber : RNW/ANP

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement