Selasa 10 May 2011 07:51 WIB

Baku Tembak Tentara Meksiko dengan Geng Narkoba, 13 Orang Tewas

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sebanyak 13 orang termasuk satu tentara tewas dalam bakutembak antara pasukan keamanan Mexico dan anggota geng narkoba Zetas di dekat perbatasan Amerika Serikat, demikian menurut angkatan laut Mexico, Senin.

"Duabelas yang diduga penjahat" dan satu marinir Mexico tewas dalam bentrokan senjata Ahad malam di Bendungan Falcon, di Rio Bravo yang berbatasan dengan negara bagian Texas, AS, kata satu pernyataan.

Tembak-menembak itu mulai setelah pasukan keamanan menemukan yang diduga sebuah kamp Zetas dalam patroli di bendungan tersebut, dari mana mereka kemudian menyita sekitar 20 senjata, kata pernyataan itu.

Kamp itu berfungsi sebagai tempat transit bagi ganja untuk diangkut dengan kapal ke AS, pernyataan tersebut menambahkan.

Zetas -- geng yang didirikan oleh beberapa bekas tentara pasukan elit pada 1990-an -- melakukan perang tanah berumput hebat dengan bekas majikan mereka kartel Teluk di negera bagian Tamaulipas di Mexico timurlaut dan wilayah yang berdekatan.

Lebih dari 85.000 orang mengambil bagian dalam protes diam di lapangan utama Mexico City, Ahad, untuk memprotes kekerasan terkait obat bius yang meningkat, menurut beberapa pejabat kota.

Para peserta protes telah menyampaikan perasaan frustrasi mereka terhadap kekerasan antara geng-geng narkoba dan pasukan keamanan yang telah menyebabkan sekitar 37.000 orang tewas sejak 2006, menurut hitungan media.

Mereka juga meminta pemerintah Presiden Felipe Carderon untuk menarik sekitar 50.000 tentara yang dikerahkan di negara itu yang telah menindak keras para kartel sejak 2006.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement