Senin 23 May 2011 15:27 WIB

Wuihh... Gereja di Australia Mengaku Bisa Hidupkan Manusia yang Mati

Peta Kota Brisbane, Australia
Foto: World-guides.com
Peta Kota Brisbane, Australia

REPUBLIKA.CO.ID, BRISBANE - Sebuah cabang dari Gereja Hillsong evangelis telah membuka semacam 'Sekolah Supernatural' yang didalamnya dapat memberikan kekuatan kepada para muridnya untuk menyembuhkan Kanker dan tentang bagaimana untuk melakukan mujizat.

Tidak hanya itu, guru yang mengajar di sekolah tersebut juga dapat membuat perempuan hamil, dan yang lebih menakjubkan adalah dapat menghidupkan manusia yang sudah mati. Sejauh ini sudah terdaftar sebanyak tujuh puluh orang dan sudah berjalan selama enam bulan tersebut. Kursus tersebut, dikelola Gereja Westlife yang berada di luar kota Brisbane, Australia, seperti dilaporkan Queensland Times, Senin (23/5).

Kursus tersebut berdasarkan pengajaran dari Gereja Bethel evangelis Amerika Serikat dan seorang pemimpin kontroversial Bill Johnson yang berbeicara kepada muridnya dalam sebuah rekaman kepingan DVD. Manajer Gereja Wetlife Tvonne Baker mengatakan kepada The Queensland Times bahwa beberapa 'keajabaian' telah terjadi di gerejanya dan mereka memiliki harapan yang tinggi kepada para guru dalam 'Sekolah Supernatural Evangelis' agar dapat memberikan kontribusi lebih.

Situs gereja tersebut menjelaskan: "Sekolah Supernatural dirancang untuk membekali siswa untuk 'hidup dan bertindak' dalam supernatural yang mengacu pada pengajaran bibel dan praktiknya - untuk melihat kerajaan Tuhan secara nyata di Bumi. "Dalam lingkungan ini dimana manusia dapat mengambil risiko dalam memahami untuk mengoperasikan supernatural tanpa merasa takut penolakan atau gagal."

Namun situs tersebut tidak menjelaskan berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk kursus tersebut dan tidak juga tersedia penjelasan lebih lanjut. Gereja tersebut berada di dekat Ipswich, yang juga mengalami banir dahsyat Queensland pada awal tahun ini. Hal ini menggambarkan Hillsong sebagai 'gereja induk' dalam buletin gereja.

sumber : news.com.au
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement