REPUBLIKA.CO.ID, Maskapai penerbangan Australia, Qantas Airways, terpaksa melarang terbang salah satu pesawat jetnya awal pekan ini setelah sebuah sarang tikus ditemukan di dalam kabin pesawat itu.
Lima anak tikus telah ditemukan berada di tempat penyimpanan peralatan medis hari Selasa (31/5), sesaat sebelum penumpang naik ke pesawat untuk penerbangan dari Sydney ke Brisbane. Maskapai itu terpaksa mengalihkan para penumpangnya ke pesawat lain.
Kelima anak tikus itu dikeluarkan dan pesawat diperiksa dengan saksama sebelum dibolehkan kembali terbang pada hari Kamis.
Seorang juru bicara Qantas mengatakan insiden itu tidak lazim, dan bahwa maskapai itu tidak tahu bagaimana tikus-tikus tadi masuk ke dalam pesawat.