REPUBLIKA.CO.ID, MADRID - Seorang rekan dekat mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak ditangkap di rumahnya di pulau Spanyol Mallorca, menurut sejumlah laporan berita.
Polisi Spanyol pada Kamis (16/6) pekn lalu menangkap Hussein Salem, pengusaha Mesir, berdasarkan surat perintah penangkapan internasional yang berasal dari tuduhan atas dugaan korupsi dan menyuap Mubarak serta keluarganya. Dia juga dituduh menyia-nyiakan keuangan publik.
Salem, 77 tahun, melarikan diri dari Mesir sepekan sebelum Mubarak dipaksa untuk mengundurkan diri pada 11 Februari setelah 18 hari demonstrasi, menurut Associated Press. Dia adalah salah satu pengusaha terkaya Mesir dan diduga menggunakan jaringannya untuk Mubarak untuk memperoleh kekayaan.
Kepala kantor Interpol Mesir, Brigadir Jenderal Magdy el-Shafei, dikutip oleh kantor-kantor berita mengatakan bahwa pihak berwenang sedang menyiapkan dokumen ekstradisi yang diperlukan untuk kembalinya Salem ke Mesir.
Sementara polisi Spanyol telah menempatkan dia di bawah tahanan rumah. Pemerintah Mesir mengatakan bahwa Salem memiliki banyak informasi tentang korupsi oleh keluarga Mubarak.