REPUBLIKA.CO.ID, LJUBLJANA – Slovenia berencana menarik 89 tentaranya dari Afghanistan pada Oktober mendatang.
"Pemerintah telah memutuskan untuk memulai pembicaraan dengan sekutu kami mengenai penarikan pasukan Slovenia dari Afghanistan," kata Perdana Menteri Borut Pahor kepada wartawan usai mengikuti rapat kabinet, Kamis (23/6).
"Kami akan menarik pasukan militer kami dari Afghanistan segera, ketika mandat mereka telah berakhir. Penarikan mereka dijadwalkan pada Oktober mendatang," ia menambahkan.
Slovenia adalah anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) yang mengirim 89 orang serdadunya untuk bergabung dengan Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) di Afghanistan. Misi mereka adalah melatih pasukan Afghanistan.
sumber : AFP
Advertisement