REPUBLIKA.CO.ID,ABYAN - Satu sumber militer Yaman, Selasa (5/7), mengatakan sebanyak 40 anggota Alqaidah telah tewas dalam berbagai bentrokan dengan personel militer di dekat kota Zinjpar, Provinsi Abyan.
Alqaidah telah menderita kerugian besar dan puluhan anggotanya cedera dalam bentrokan yang belum juga reda sejak Senin.
"Dua prajurit telah tewas dan 20 lagi cedera dalam bentrokan itu," kata seorang sumber. ''Pasukan militer akan terus memburu para pelaku teror sampai bisa menghapuskan mereka dari provinsi itu.
Sementara Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Saud al-Faisal, seperti dikutip oleh Arab News mengatakan bahwa Presiden Yaman, Ali Abdullah Saleh, berada dalam kesehatan yang secara umum baik. Diplomat tinggi Arab Saudi tersebut berbicara dalam taklimat bersama dengan sejawatnya dari Inggris, William Hague, di Jeddah, Arab Saudi.
Saleh mendapat perawatan di Riyah, Arab Saudi, karena luka bakar yang ia derita akibat serangan bom terhadap satu masjid di kompleks istana presiden di ibu kota Yaman, Sana'a, pada Juni. Yaman telah menghadapi kerusuhan selama berbulan-bulan saat pemrotes menuntut diakhirinya kekuasaan Saleh.
Pemrotes mendesak penyerahan kekuasaan secara cepat setelah penentang Saleh berikrar akan mencegah Presiden Yaman tersebut pulang ke negerinya. Saleh sendiri telah mengatakan bahwa dirinyabermaksud pulang.