REPUBLIKA.CO.ID,MUAR--Seorang pria telah menjadikan sekitar 30 anak pra-sekolah dan empat guru mereka sebagai sandera di Malaysia selatan, kata polisi dan orang tua mereka Kamis. Sementara itu pihak berwenang mengatakan mereka sedang dalam pembicaraan untuk mengakhiri ketegangan itu.
"Kami masih bernegosiasi dengan pria itu untuk melepaskan anak-anak taman kana-kanak tersebut. Dia menyandera sekitar 30 anak," kata kepala kepolisian setempat, Mohammad Nasir Ramli kepada AFP.
Ayah dari salah seorang anak yang ditahan, Hock Tan Teck, 34 tahun, mengatakan penyandera bersenjata dengan palu dan pisau, Mereka juga menyandera empat guru sekolah di pinggiran kota Muar di negara bagian Johor selatan.
"Anak saya yang masih berumur lima tahun disandera, saya khawatir atas keselamatannya," katanya kepada AFP.
Tan mengatakan bahwa polisi bersenjata lengkap kini mengepung bungalo dua lantai yang menjadi sekolah taman kanak-kanak itu dan mencoba untuk membujuk penyandera agar menyerah dan membebaskan anak-anak itu.
"Kami diberitahu kejadian itu pada sekitar pukul 10:00 waktu setempat," katanya. Polisi juga membawa selusin anggota unit polisi khusus dari ibu kota Kuala Lumpur.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
