REPUBLIKA.CO.ID,SOUTH WALES - Ketika bangun pagi dan membuka pintu, warga South Wales membayangkan sebotol susu sapi sudah terhidang di depan pintu rumah mereka. Tapi, apa yang terjadi sesungguhnya? Mereka justru mendapati sekelompok sapi menginvasi rumah mereka.

Sapi-sapi tersebut membuat kekacauan dengan menginjak-nginjak taman milik warga. Penduduk di jalan Peacehaven itu terbangun untuk menemukan kawanan sapi sebanyak 20 ekor mengunyah rumput dan bunga di taman rumah mereka.

Ann Ingram, salah satu warga, mengatakan bahwa kejadian seperti ini dulu pernah terjadi. "Dulu domba dan itu sudah cukup buruk,'' katanya. ''Tapi, kini sapi yang sungguh berbeda jauh dari seekor domba. Ini sungguh menakutkan bagi kebanyakan orangtua ketika melihat sapi di jalan-jalan dan berada persis di depan jendela rumah anda. Ini benar-benar konyol.''

Warga lainnya, Sonya Gould (70), mengaku pagi itu dirinya sudah membayangkan sebotol susu di depan rumahnya. "Kami berpikir akan mendapat kiriman seliter susu di depan pintu. Tapi, sapi-sapinya yang justru datang ke sini,'' katanya.

Sonya Gould menyatakan sapi-sapi berkeliaran hampir di setiap sudut. Tidak hanya merusakan tanaman, sapi-sapi tersebut juga meninggalkan kotoran di halaman rumah warga. "Mereka di mana-mana. Kita semua menginjak kotoran sapi karena kotorannya bertebaran di seluruh jalur kebun kami,'' katanya.

Seorang juru bicara Dewan Gwent Blaenau menyatakan akan melakukan hal terbaik untuk mengatasi masalah tersebut. Dewan akan mengambil tindakan hukum terhadap petani jika tidak mampu menjaga sapi-sapi sehingga terlepas dari padang rumput dan berkeliaran di rumah-rumah warga. "Setiap binatang yang berkeliaran itu akan disita,'' katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika