Jumat 15 Jul 2011 10:00 WIB

Pesan Dubes AS: Suriah Harus Mereformasi Diri Jika tidak, akan Tersapu Jalanan

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Jika rezim Suriah tak segera menangani tuntutan pemrotes lokal bagi pembaruan, "jalanan akan menyapu mereka", Duta Besar AS Robert Ford, Kamis (14/7), meramalkan.

"Saya belum melihat bukti dalam hal perubahan nyata di lapangan bahwa pemerintah Suriah bersedia melakukan pembaruan dalam bidang apa pun seperti percepatan yang dituntut oleh pemrotes jalanan," kata Ford di dalam wawancara dengan majalah Foreign Policy.

"Jika (pemerintah) itu tidak mulai bergerak dengan lebih cepat, jalanan akan menyapu mereka," kata Ford sebagaimana dikutip AFP. Ia menyeru Presiden Suriah Bashar Al-Assad agar "mengambil keputusan berat" dan bergerak menuju pembaruan.

Ford menjadi "duri dalam daging " atau masalah bagi pemerintah Suriah sejak Jumat lalu (8/7), ketika ia mengunjungi kubu oposisi. Kedutaan Besar AS di Damaskus pada Senin (11/7) diserang oleh sekumpulan pemrotes propemerintah, selama demonstrasi terhadap Amerika Serikat, sehingga memicu reaksi marah dari Washington.

Diplomat tersebut berkeras ia akan terus melakukan perjalanan ke seluruh negeri itu dan bertemu dengan orang Suriah, dan menambahkan sebagian besar janji pembaruan saat ini oleh pemerintah "tidak relevan".

"Mereka perlu memulai peralihan yang benar-benar serius dan bukan cuma ngomong atau membuat janji serta menjamin kebebasan politik nyata dan mulai memisahkan aparatus keamanan yang penindas dan tak bertanggung jawab," katanya.

Sebelumnya Presiden AS Barack Obama mengatakan Presiden Suriah Bashar Al-Assad telah kehilangan serangkaian kesempatan bagi pembaruan, saat ia mencela serangan terhadap kedutaan besar AS di Damaskus.

Hubungan Suriah dengan Amerika Serikat dan Prancis telah merosot empat bulan setelah pemberontakan terhadap Bashar, setelah kerumunan massa propemerintah menyerang kedutaan besar Amerika Serikat dan Prancis, Senin (11/7).

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement