Senin 25 Jul 2011 10:44 WIB

Bantuan Internasional Tiba di Somalia Selatan

Seorang wanita asal Somalia Selatan memangku anaknya di Mogadishu, Somalia, Ahad (24/7).
Foto: AP/Farah Abdi Warsameh
Seorang wanita asal Somalia Selatan memangku anaknya di Mogadishu, Somalia, Ahad (24/7).

REPUBLIKA.CO.ID,NAIROBI - Komite Palang Merah Internasional (ICRC) menyatakan, Ahad (24/7), mereka telah membagikan 400 ton makanan di wilayah terlanda kekeringan yang dikuasai gerilyawan di Somalia selatan. Sementara, PBB bersiap-siap mengadakan pertemuan darurat mengenai krisis di kawasan itu.

"Distribusi itu dilakukan di distrik Bardera dan berlangsung tanpa insiden dengan sepengetahuan pihak berwenang dan penerima," kata juru bicara ICRC, Yves Van Loo.

Penyerahan bantuan langsung kepada penduduk itu merupakan yang pertama kali dilakukan ICRC di wilayah yang dikuasai gerilyawan Al-Shabaab sejak 2009. Pengiriman bantuan makanan lebih lanjut akan dilakukan dalam beberapa hari mendatang.

Provinsi Gedo terletak di dekat Bakool dan Shabelle Hulu. Dua daerah Somalia selatan tersebut pekan ini diumumkan PBB sebagai kawasan paling parah yang dilanda kelaparan.

Para pejabat PBB mengatakan selama beberapa bulan ini puluhan ribu orang tewas akibat kekeringan terburuk yang melanda Somalia dalam 60 tahun. Badan-badan bantuan internasional berusaha mencari cara untuk menyerahkan bantuan makanan kepada penduduk yang tinggal di kawasan yang dilanda kelaparan itu. Daerah-daerah Somalia selatan dikuasai kelompok Al-Shabaab yang terkait dengan Al-Qaida.

ICRC menyatakan mereka telah membagikan 400 ton makanan yang mencakup beras, biji-bijian dan minyak kepada 4.000 keluarga atau sekitar 24.000 orang di provinsi Gedo. Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon, meminta negara-negara donor memberikan bantuan 1,6 miliar dolar bagi kedua wilayah Somalia tersebut.

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement