REPUBLIKA.CO.ID,DALLAS - Bocah laki-laki berusia 10 tahun meninggal di depan saudara kembarnya akibat mengalami dehidrasi. Dia dilarang minum air selama lima hari sebagai hukuman karena telah mengambil senar gitar saudara kandungnya.
Jonathan James, nama bocah malang tersebut, sempat kritis akibat kekurangan cairan sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Sang ayah Michael Ray James dan sang ibu tiri Tina Maria Alberson (foto bawah) membantah telah memberikan hukuman tidak boleh minum air kepada Jonathan. Keduanya kini telah ditangkap dan didakwa atas tewasnya sang anak.
Sang nenek mengatakan bahwa saudara kembar Jonathan sebenarnya ingin membantu. Tapi, dia takut akan terkena hukuman juga.
‘’Aku mengatakan pada saudara kembarnya bahwa aku tidak ingin kau merasa bersalah karena tidak ada yang dapat kamu lakukan untuk membantu saudara kembarmu,’’ kata Sue Shotwell, nenek Jonathan James, kepada Fox Dallas-Fort Worth. ‘’Dan, dia berkata,’Saya berharap bisa menyelinap untuk memberikan beberapa teguk air padanya.’.’’
Shotwell sekarang mengkhawatirkan kondisi kembaran Jonathan, Joseph, karena menyaksikan sendiri kematian saudara kembarnya. Joseph sering mengalami mimpi buruk.
Jonathan James meninggal pada 25 Juli dan ditemukan oleh paramedis di bak mandi. Anggota keluarga mengatakan kepada polisi bahwa ia telah berusaha mendinginkan tubuh Jonathan dengan memasukannya di dalam bak mandi. Tapi, pemeriksa medis menemukan bahwa ia meninggal karena dehidrasi. Jika terbukti bersalah, James dan Alberson bisa menghadapi 99 tahun penjara.