REPUBLIKA.CO.ID, Serangan terhadap kedutaan besar negara-negara arogan oleh rakyat negara tuan rumah makin marak terjadi. Setelah serangan terhadap Kedutaan Besar Israel dan Arab Saudi, di Mesir, dan serangan terhadap Kedubes Amerika di Afghanistan dan Mesir, kini Libya juga ikut ambil bagian dalam tren tersebut dengan menyerang Kedubes AS di Tripoli.
Farsnews, Selasa (13/9) melaporkan, menyusul serangan terhadap Kedubes AS di Afghanistan dan Mesir, Kedubes AS di wilayah barat Tripoli, juga menjadi sasaran serangan sekelompok orang bersenjata.
Dalam serangan yang terjadi di wilayah Hay Syuhada, di barat Tripoli itu, sekelompok orang tak dikenal menyerang Kedubes AS. Namun hingga kini belum ada laporan lebih lanjut mengenai serangan itu termasuk kemungkinan jatuhnya korban.
Serangan terhadap Kedubes AS di Libya itu terjadi menyusul serangan Taliban yang terjadi kemarin pagi (13/9) terhadap Kedubes AS di Afghanistan dan juga serangan ke Kedubes AS di Mesir, beberapa hari lalu.
Sehari setelah pendudukan dan pembakaran Kedubes Israel di Kairo, para demonstran menyerang Kedubes Arab Saudi di Mesir seraya meneriakkan yel-yel anti-Riyadh. Pada serangan dan demo di depan Kedubes AS di Kairo, rakyat menuntut pemerintah memutuskan hubungan dengan AS.