REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Amerika dinilai tak punya alasan untuk memveto usul keanggotaan Palestina di Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Apalagi, dua pidato Barack Obama –Presiden Amerika- di ajang internasional sudah menyatakan dukungan terhadap Palestina.
"Amerika harus malu terhadap dunia jika berkeras memveto usul keanggotaan Palestina di PBB," tegas Ketua Komisi I DPR, Mahfudz Siddiq, melalui layanan pesan singkat, Ahad (18/9).
Dia mencatat, setidaknya Obama sudah dua kali menyatakan dukungan terhadap Palestina, dalam pidato resminya. Pidato pertama, sebut Mahfudz, adalah saat kunjungan Obama ke Mesir pada 2009 kemain.
Sedangkan pidato kedua disampaikan di dalam Majelis Umum 2010 PBB. "Presiden Obama secara mengejutkan (di majelis tersebut) berpidato, 'saat kita kembali di tahun depan, kita dapat menyepakati masuknya anggota baru PBB, yaitu Palestina Merdeka'," kutip Mahfudz.
Dalam pidato itu, tambah dia, Obama juga mengatakan Palestina akan menjadi anggota PBB sebagai negara berdaulat yang berdampingan dengan Israel secara damai.