Selasa 27 Sep 2011 10:14 WIB

Peduli Hutan, Dua Menteri Eropa Kunjungi Indonesia

Hutan Kalimantan yang telah gundul karena penebangan liar.
Foto: Dok Republika
Hutan Kalimantan yang telah gundul karena penebangan liar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Lingkungan dan Pembangunan Internasional Norwegia, Erik Solheim, dan Menteri Departemen Lingkungan, Makanan, dan Urusan Pedesaan (DEFRA) Inggris, Jim Paice, akan mengunjungi Indonesia pada tanggal 26-28 September 2011 untuk menghadiri konferensi "Forest Indonesia" di Jakarta.

Kedua menteri ini dijadwalkan akan mengadakan konferensi pers bersama di Hotel Shangri-La pada hari Selasa, (27/9) pukul 13.30 WIB. Mereka juga akan berkunjung ke Kalimantan Tengah dan bertemu dengan para pejabat pemerintahan, masyarakat sipil, dan pemuka masyarakat setempat.

Jim Paice mengatakan, penebangan hutan, bahan bakar fosil dan konversi penggunaan lahan menghasilkan emisi yang menyebabkan perubahan iklim. "Inggris dan Indonesia memiliki komitmen untuk mengurangi emisi. Dan saya datang ke Jakarta untuk membicarakan bagaimana kita dapat melakukan hal itu," ujarnya, dalam rilis yang dikirimkan ke Republika.co.id, Senin (26/9) malam.

Sedangkan Erik Solheim mengatakan, kunci untuk mencapai hasil jangka panjang adalah dengan menggabungkan upaya mitigasi perubahan iklim. Yaitu mengurangi emisi penebangan dan degradasi hutan. "Pesan ini juga yang menjadi pusat perhatian di konferensi Forests Indonesia, dimana saya senang bisa ikut ambil bagian," ungkapnya.

"Kepemimpinan Indonesia menjadi semakin jelas, sebagaimana makin banyak negara yang mendukung upaya Indonesia. Dan saya senang bisa berkunjung ke Kalimantan Tengah bersama dengan Menteri Inggris Jim Paice, demi mendapatkan pemahaman yang lebih baik akan tantangan-tantangan di lapangan, serta bertemu dan berdiskusi dengan otoritas dan penduduk setempat," papar Erik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement