REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pemerintah di Meksiko utara telah memecat 261 polisi setempat, menangkap 66 dari mereka karena diduga terkait dengan geng-geng obat bius, sebagai bagian dari operasi anti-korupsi di wilayah itu.
Sebanyak 48 polisi gagal ujian kepercayaan termasuk dalam penggunaan obat bius dan kepemilikan barang yang dicuri, 124 gagal tampil dalam tes itu, dan 66 ditahan sementara sambil menunggu pengelidikan atas yang diduga kaitan dengan geng-geng kejahatan, kata Gabriel Navarro, walikota kotapraja Santa Catarina dekat perbatasan AS.
Dua-puluh tiga polisi yang lain diberhentikan karena proses administratif, kata walikota itu Senin malam.
Sebanyak 103 pejabat polisi sisanya di Santa Catarina, yang berpenduduk sekitar 260.000 jiwa, akan menerima dukungan dari tentara dan polisi federal.
Pemerintah di negara bagian Nuevo Leone di Meksiko utara -- tempat kota Santa Catarina dan Monterrey berada -- memulai tes kepercayaan terhadap polisi pada awal tahun ini dalam upaya untuk mengurangi korupsi dan mendeteksi hubungan (mereka) dengan geng-geng kejahatan.
Mereka mempersalahkan peningkatan dalam serangan kejam di wilayah itu pada perang tanah berumput antara geng narkoba Teluk dan bekas pelaksananya Zetas.