REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Jenazah pemimpin terguling Libya Muamar Gaddafi direncanakan dimakamkan Selasa di kuburan rahasia di gurun, kata seorang pejabat Dewan Peralihan Nasional (NTC).
Pengumuman itu mengakhiri percekcokan mengenai mayatnya yang mulai membusuk dan membuat banyak orang khawatir terhadap kemampuan pemerintah baru di Libya.
Saat sekutu Barat mereka merasa tak tenang bahwa Gaddafi dipukuli dan ditembak setelah ia ditangkap Kamis (20/10), gerilyawan telah memperlihatkan mayat mantan pemimpin Libya tersebut di kamar pendingin. Sementara itu mereka bersilang pendapat mengenai apa yang akan dilakukan dengan mayat tersebut, sampai membusuknya jenazah tersebut memaksa mereka menutup pintu pada Senin (24/10).
"Ia akan dikuburkan besok dalam pemakaman sederhana yang dihadiri para sheikh. Itu akan dilakukan di lokasi yang tak diketahui di daerah gurun," kata pejabat tersebut Senin (24/10) melalui telepon kepada Reuters, yang dipantau ANTARA di Jakarta, Selasa.
Ditambahkannya, jenazah itu membusuk sampai ke kondisi "mayat tersebut tak bisa bertahan lebih lama lagi". Pembunuhan tokoh yang berusia 69 tahun itu di kota kelahirannya, Sirte, mengakhiri delapan bulan perang di negara Afrika Utara tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
