Ahad 27 Nov 2011 00:29 WIB

Iran: Bila AS-Israel Nekat Berperang, Kami akan Serang Turki

Instalasi Nuklir Iran
Foto: AP
Instalasi Nuklir Iran

REPUBLIKA.CO.ID, TEHRAN, —  Komandan senior Garda Revolusi Iran, Jenderal Amir Ali Hajizadeh, mengatakan negara itu akan mennarget perisai pertahanan rudal NATO di Turki jika AS atau Israel menyerang negara republik Islam tersebut.

Jendral Amir yang juga kepala divisi pesawat luar angkasa Garda, dikutip pernyataannya oleh kantor berita Mehr. Pernyataan itu bagian dari peringatan sekaligus strategi pertahan untuk menangkis ancaman meningkat dari AS dan Israel.

Setelah laporan IAEA, Israel, sekutu terdekat AS kian ketar-ketir dengan kegiatan nuklir Iran. Negara Yahudi itu berulang kali mengeluarkan seruan kepada dunia internasional untuk menghentikan proyek nuklir Iran, jika perlu dengan kekuatan militer.

Menanggapi itu, Iran, ujar Jendral Amir, akan merespon terhadap setiap ancaman dengan ancaman alih-alih dengan posisi defensif.

Tehran mengatakan stasiun radar peringatan pertama NATO di Turki adalah alat untuk melindungi Israel terhadap serangan rudal Iran jika perang pecah. Turki setuju menjadi tuan rumah instalasi radar itu pada September sebagai bagian dari sistem pertahanan rudal NATO.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement