Selasa 13 Dec 2011 10:25 WIB

15 Anak Tewas saat Bus Sekolah Terguling Hindari Becak

Bus sekolah di China. (ilustrasi)
Foto: www.chinabuses.org
Bus sekolah di China. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING - Sedikitnya 15 anak tewas ketika sebuah bus sekolah mengalami kecelakaan di Provinsi Jiangsu, China timur. Insiden ini merupakan kecelakaan paling akhir dari serangkaian kecelakaan yang telah memicu kemarahan di seluruh negeri itu. Demikian laporan media resmi pada Selasa (13/12).

''Bus itu jatuh ke dalam saluran air setelah pengemudinya gagal dalam upaya menyelamatkan bus tersebut guna menghindari sejenis becak,'' kata kantor berita Xinhua.

Sedikitnya delapan anak cedera dalam kecelakaan yang terjadi pada Senin petang tersebut. Xinhua memberi keterangan berbeda mengenai jumlah anak dalam bus tersebut. Tapi, semua laporan menunjukkan bus tak kelebihan penumpang. Terakhir kali dilaporkan ada 29 anak dalam bus tersebut.

Suara kemarahan terdengar di seluruh China pada awal November. Kemarahan ini muncul setelah 18 murid sekolah taman kanak-kanak tewas ketika satu truk batu bara menabrak mobil mereka yang kelebihan penumpang di China barat-laut. Tragedi tersebut membuat Perdana Menteri, Wen Jiabao, menjanjikan lebih banyak dana pemerintah untuk menyediakan layanan bus sekolah.

Daerah pedesaan di China terkenal karena angkutannya yang tak aman buat anak-anak. Truk dan van di sana biasanya sudah tua dan tak terawat dengan baik.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Antara/Xinhua-OANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement