Kamis 12 Jan 2012 19:32 WIB

Video Tentara AS Kencingi Mayat tak Ubah Sikap Taliban

Rep: Satya Festiani/ Red: Chairul Akhmad
Cuplikan video tentara AS
Foto: abcnews
Cuplikan video tentara AS

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL – Video tentara AS yang mengencingi mayat pejuang Taliban tidak akan mengubah sikap Taliban.

“Video itu tidak akan memengaruhi perbincangan atau penukaran tahanan,” ujar Juru Bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, Kamis (12/1). Menurut dia, ini bukan pertama kalinya mereka melihat kebrutalan seperti itu.

Wakil Obama untuk Afghanistan dan Pakistan, Marc Grossman, akan berkunjung ke wilayah tersebut untuk berbincang dengan Presiden Afghanistan, Hamid Karzai, dan pemerintah tinggi Turki, Arab, dan Uni Emirat Arab. Tujuannya, untuk meraih kesepakatan agar Taliban dapat membuka kantor politik di Teluk.

Dalam video berdurasi 37 detik yang tersebar di internet, empat orang tentara AS tampak mengencingi tiga mayat pejuang Taliban di Afghanistan. Video tersebut pertama kali diposting di situs Live Leak. Keempat tentara AS tersebut terlihat mengetahui bahwa mereka sedang direkam.

Anggota Senior High Peace Council pemerintah Afghanistan, Arsala Rahmani, mengatakan tindakan itu dapat berdampak negatif pada usaha damai. Berita mengenai video itu cepat tersebar di Afghanistan.

“Pemerintah Afghanistan harus berdiskusi dengan pemerintah AS untuk mengeksekusi tentara tersebut agar di masa depan tidak ada yang membuat candaan mengenai Afghanistan,” ujar salah seorang pedagang, Qaisullah.

Menurut dia, semuanya mungkin hanya diawali dengan video. Namun, pada akhirnya masa akan berdemo di penjuru dunia. Warga lainnya, Feda Mohammad, mengatakan tidak ingin ada orang asing di negaranya yang melakukan kejahatan. “Mereka harus pergi!” tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement