REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -— Pemerintah Australia mengikuti jejak Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) soal embargo terhadap Iran. Kepastian negeri Kanguru untuk bergabung dengan AS dan UE disampaikan Menteri Luar Negeri Australia, Kevid Rudd dalam kunjungannya ke London, Ingrris, Selasa (24/1).
Sehari setelah Australia mengumumkan bergabung dalam sanksi ekonomi untuk Iran, harga minyak di pasar dunia langsung melambung. Pada perdagangan Rabu (25/1), harga minyak dunia mencapai 99 dolar AS per barel. Iran merupakan produsen minyak terbesar nomor tiga dunia.
sumber : ap
Advertisement