Jumat 27 Jan 2012 17:27 WIB

Israel Berharap kepada Ban Ki-moon

Rep: Amri Amrullah/ Red: Hafidz Muftisany
Ban Ki Moon
Ban Ki Moon

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV - Gagal di perudingan 'damai' putaran kelima (25/1), Israel berharap pada kunjungan Sekjen PBB Ban Ki-moon ke Timur Tengah pekan depan. Israel berharap Ban memaksa Otoritas Palestina mau kembali ke meja perundingan 'damai'.

Kantor berita Palestina, Qodsna mengutip pernyataan Menteri Luar Negeri Yordania, Nasser Judeh yang mengatakan, Perundingan Palestina-Israel dilakukan serius dan transparan, sekalipun tidak mencapai titik temu.

Sumber-sumber Zionis Israel juga menyebutkan ada pembicaraan via telepon dengan pihak Uni Eropa (UE) untuk memastikan pihak Palestina kembali ke meja perundingan.

Mahmoud Abbas setelah bertemu dengan Raja Yordania, Abdullah II di ibukota Yordania, Amman membicarakan langkah lanjutan setelah gagalnya perundingan dengan Israel. "Otorita Ramallah akan mengambil langkah-langkah selanjutnya dengan Israel dalam pertemuan menteri-menteri luar negeri Liga Arab yang akan diselenggarakan tanggal 4 Februari mendatang," ujar Abbas.

Lanjut Abbas mengatakan, Otoritas Ramallah bahkan siap merundingkan masalah keamanan, sekalipun tidak ada satupun warga Israel di Palestina. sebelumnya, Israel terus memaksa Palestina untuk tidak kembali membahas keanggotaannya di sidang umum PBB. Walaupun sebagian besar negara Asia dan Afrika sudah resmi menyatakan Palestina sebagai negara yang berdaulat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement