REPUBLIKA.CO.ID,TEHERAN-- Tim Badan Energi Atom Internasional (IAEA) memulai kunjungan tiga hari ke Iran untuk mencoba meningkatkan upaya untuk menyelesaikan inspeksi tentang fasilitas nuklir Iran.
Ketegangan dengan Barat naik bulan ini ketika Washington dan Uni Eropa memberlakukan sanksi embargo minyak untuk Teheran. Barat memaksa Teheran untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang program nuklirnya.
Kantor berita Mehr mengutip menteri luar negeri Ali Akbar Salehi "Kami sangat optimis tentang hasil kunjungan delegasi IAEA kepada Iran pertanyaan mereka akan dijawab selama kunjungan ini."
Sementara anggota parlemen Ali Larijani memperingatkan tim IAEA untuk melaksanakan tugasnya secara "logis, profesional dan teknis". Kunjungan ini adalah tes untuk IAEA.
"Jika tidak, IAEA berubah menjadi alat (untuk kekuatan-kekuatan besar untuk menekan Iran), maka Iran akan meninjau kembali hubungannya dengan lembaga tersebut." lanjut Larijani.