REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemimpin oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim, menyebut media di Malaysia sebagai media picisan karena kerap memojokkan dirinya dalam berbagai pemberitaan.
"Minggu kemarin, ramai diberitakan Anwar pendukung Israel, penganut Hindu dan mungkin besok banyak televisi Malaysia menyebut Anwar pendukung Amerika. Itu kira yang disebut media picisan," kata Anwar dalam pidato kebudayaan "Kepemimpinan Dalam Dinamika Perubahan Ekonomi Politik" di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Senin (30/1).
Perkataan itu terlontar dari mulut Anwar, ketika dirinya mengutip perkataan beberapa tokoh politik asal Amerika Serikat. Anwar berkali-kali mengatakan media di Malaysia, sering kali memojokkan dirinya dengan berbagai kebijakan yang ada. Dia bercerita sebelumnya dirinya berkunjung ke acara umat Hindu, mengenakan pakaian India seperti Amitabh Bachan.
"Besoknya ramai diberitakan kalau saya menjadi penganut Hindu," kata Anwar.
Mantan Wakil Perdana Menteri dan Menteri Keuangan Malaysia itu juga menambahkan, dirinya juga sering dituding sebagai antek-antek Indonesia, karena selalu berbicara mengenai Indonesia. "Kalaupun nanti ramai diberitakan media Malaysia kalau Anwar menjadi Warga Negara Indonesia, saya kira ini juga not bad idea," tambah dia.