REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN - Menteri Luar Negeri, Ali Akbar Salehi membuat pernyataan pada akhir pertemuan kabinet. Dia mengatakan, kelompok 5+1 (Inggris, Cina, Prancis, Rusia, dan Amerika Serikat ditambah Jerman) tidak berwenang membuat penilaian tentang kegiatan nuklir Iran.
Dia menyatakan, kunjungan IAEA kemarin ke Teheran, tidak ada hubungannya dengan kelompok 5+1. Kunjungan IAEA merupakan langkah pertama dalam mengatasi perbedaan antara Iran dan IAEA. Menteri Luar Negeri juga mengatakan IAEA akan mengunjungi Iran kembali dalam waktu tiga minggu.
"Kedua belah pihak (pejabat Iran dan IAEA) akan terus melakukan negosiasi untuk mencapai konsesus dan pemahaman bersama,"tambah Salehi, Minggu (5/2).
Menurutnya, Iran telah menyampaikan poin pentingnya pada delegasi IAEA. "Dan mereka akan mengambil langkah selanjutnya dalam kunjungannya mendatang," tambah Salehi.