REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA - Yunani telah mengumumkan langkah penghematan dengan memberhentikan 15 ribu PNS, seperti yang dilansir dalam VOAnews, Selasa (7/2).
Yunani memangkas 15 ribu PNS ditengah desakan internasional untuk segera menyelesaikan kesepakatan pengurangan utang dan langkah penghematan anggaran yang tidak populer.
Yunani mengumumkan hal itu, Senin (6/2) beberapa jam setelah Kanselir Jerman Angela Merkel dan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy dengan tegas memperingatkan negara ini. "Tuntutan tersebut harus segera dipenuhi Yunani," Kata Kanselir Jerman Angela Merkel. Atau Yunani tidak akan mendapat paket talangan kedua.
Uni Eropa berencana memberi talangan dana kedua sebesar 171 miliar dollar AS untuk menghindari gagal bayar utang Yunani bulan depan.
Tetapi serikat-serikat buruh dan pengusaha Yunani menentang pemotongan itu. Dan serikat buruh menyerukan mogok kerja 24 jam hari Selasa ini, (7/2). Krisis Utang Yunani kian parah, apabila Yunani tidak dapat menyelesaikan krisis ini, negara ini terancam bangkrut dan tersingkir dari Uni Eropa.