REPUBLIKA.CO.ID, BUKARES -- Perdana Menteri Rumania, Emil Boc, akhirnya mengundurkan diri setelah protes berpekan-pekan di seantero negara itu. Aksi demo yang menentang langkah penghematan ketat oleh pemerintahnya.
Berbicara di hadapan kabinetnya, Boc mengatakan bahwa ia akan menyerahkan dan meletakkan mandatnya. "Saya mengundurkan diri untuk meredakan situasi sosial negara," ucapnya dalam rapat kabinet yang dipimpinnya.
Pengumuman pengunduran diri Boc itu menyusul protes ribuan warga Rumania di tengah-tengah cuaca dingin membeku sejak sebulan lalu. Masyarakat menyatakan kemarahan mereka terhadap pemerintahnya yang menetapkan pemangkasan belanja. Pemerintah juga mengambil langkah-langkah penghematan besar-besaran akibat krisis ekonomi Rumania.
Meskipun demonstrasi digelar hampir selama sebulan penuh, sebagian besar aksi protes berlangsung damai. Hanya sedikit bentrokan antara demonstran dan polisi yang berubah menjadi aksi kekerasan.
Pemangkasan anggaran merupakan bagian dari syarat yang harus dipenuhi Rumania untuk mendapatkan pinjaman miliaran dolar dari Bank Dunia, Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional. Setelah pengunduran Boc ini, pihak oposisi merencanakan pemilu parlementer yang akan dilaksanakan lebih awal dari jadwalnya pada akhir tahun ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
