REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat (AS) menggaet Brazil untuk menjamin pasokan minyaknya. Serangkaian perjanjian kerja sama dilakukan kedua belah pihak untuk mengurangi hambatan perdagangan dan memperluas produksi minyak dan gas Brazil di Teluk Meksiko.

Perjanjian itu ditandatangani oleh Presiden AS Barack Obama dan Presiden Brazil Dilma Rousseff, setahun yang lalu. Kerja sama itu akan diperkuat dengan kunjungan Rousseff ke Gedung Putih, 9 April 2012. "(Pertemuan itu membicarakan) perkembangan kemitraan antara kedua negara," kata pejabat Gedung Putih, Selasa (7/2) seperti diberitakan AFP dan dikutip Antara, Rabu (8/2).

Kedua negara melanjutkan upaya peningkatan perdagangan dan kerja sama yang sudah disepakati tahun lalu. Baik AS dan Brazil, kata pajabat itu, melanjutkan upaya di sektor perdagangan, ekonomi, pendidikan, dan inovasi. "Obama berharap untuk mendiskusikan kerja sama di sejumlah masalah lainnya bilateral, regional, dan multilateral," katanya. Pembicaraan ini juga dilakukan menjelang KTT Amerika di Kolombia pada April, dan KTT G20 di Meksiko pada Juni 2012.

Ikuti Whatsapp Channel Republika