REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD - Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad, mengatakan semua masalah di kawasan itu adalah akibat campur tangan asing, setelah dua hari KTT dengan para sejawatnya dari Afghanistan dan Pakistan.
"Semua masalah datang dari luar. Untuk mendukung tujuan-tujuan dan ambisi-ambisi mereka. Mereka tidak ingin negara-negara kita berkembang," katanya dalam satu jumpa wartawan di Islamabad, Jumat (17/2).
Namun Ahmadinejad tanpa secara khusus menyebut negara-negara asing tersebut. Pusat pembicaraan dalam pertemuan itu adalah perang 10 tahun melawan Taliban di Afghanistan, di mana semua pihak dalam konflik itu kini sepakat bahwa perundingan-perundingan adalah satu-satunya solusi pada perang yang telah menewaskan ribuan orang itu.
Diapit oleh Presiden Afghanistan Hamid Karzai dan Kepala Negara Pakistan Asif Ali Zardari, dan berbicara melalui seorang penerjemah, pemimpin Iran itu mengatakan harus bekerja sama untuk maju dan mencapai tujuan-tujuan.
"Semua kekuataan ini mencampuri urusan-urusan kita. Kita yakin bahwa masalah-masalah kawasan itu harus diselesaikan oleh negara-negara kawasan itu sendiri," katanya.
"Kita berkumpul di sini untuk memperkuat langkah-langkah guna meningkatkan kerja sama diantara tiga negara. Kita akan bergerak menuju penyelesaian masalah-masalah itu dan kita harus saling menolak kesempatan untuk mencampuri urusan-urusan kita," tambahnya.