Sabtu 18 Feb 2012 06:48 WIB

NATO Pastikan tidak akan Intervensi Iran

Sekretaris Jenderal NATO Anders Fogh Rasmussen
Sekretaris Jenderal NATO Anders Fogh Rasmussen

REPUBLIKA.CO.ID, Sekjen Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) mengatakan, organisasinya tidak memiliki rencana untuk ikut campur dalam masalah yang berkaitan dengan Iran atau mengambil bagian dalam serangan militer terhadap negara itu.

 Dalam wawancara dengan televisi Turki, TRT, Anders Fogh Rasmussen mengatakan, NATO percaya tentang perlunya melakukan tekanan lebih lanjut terhadap sektor ekonomi dan politik Iran.

 Dia menyatakan bahwa pemberian sanksi lebih berat terhadap Republik Islam pada akhirnya akan membawa hasil positif. "Saya percaya solusi politik untuk keluar dari kebuntuan saat ini dengan Iran dapat ditemukan," tambah Rasmussen.

Rasmussen berada di Turki untuk mengambil bagian dalam upacara menandai 60 tahun keanggotaan Turki di NATO.

Dewan Keamanan PBB telah memberlakukan empat putaran sanksi terhadap Iran di bawah tekanan Amerika Serikat, Israel dan sekutu Eropa mereka, yang mengklaim bahwa Tehran sedang mengejar tujuan militer dengan kedok program nuklir sipil.

Iran membantah keras klaim Barat dan menegaskan bahwa sebagai anggota Badan Energi Atom Internasional (IAEA) dan penandatangan Traktat Non-Proliferasi Nuklir (NPT), memiliki hak untuk memanfaatkan energi nuklir bertujuan damai.

sumber : IRIB/IRNA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement