REPUBLIKA.CO.ID, SHAFD – Kepolisian Israel, Sabtu (18/2) membubarkan paksa unjuk rasa yang dilakukan para relawanan di depan penjara Zeev Israel di Kota Shafd wilayah Palestina 1948.

Unjuk rasa itu sebagai solidaritas untuk tawanan Khader Adnan yang melakukan aksi mogok makan. Para kordinator aksi dilarang berkumpul di lapangan bersama peserta unjuk rasa.

Sumber Palestina menyatakan, otoritas Israel memperketat penjagaan di RS Zeev usai adanya unjuk rasa relawan asing di depan RS. Para pengunjuk rasa berupaya masuk RS dan mengunjungi Khader Adnan.

Pasukan kepolisian Israel bertebaran di kawasan RS dan menahan para peserta unjuk rasa, di samping mengancam mereka dengan senjata dan penangkapan jika tidak meninggalkan kawasan tersebut. Otoritas Israel menolak tuntutan puluhan organisasi solidaritas Palestina yang menggelar unjuk rasa tersebut.

Gerakan internasional peduli tawanan Palestina menerbitkan laporan yang menegaskan bahwa para relawan internasional tidak akan tunduk kepada putusan Israel. Mereka akan terus berupaya memasuki gerbang RS untuk menyampaikan pesan kepada tawanan Khader Adnan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika