REPUBLIKA.CO.ID, Aksi si jago merah kian ganas di sebuah wilayah yang berada di perbatasan Thailand. Bagaimana tidak, karena jilatan api yang begitu hebat, seribu rumah musnah yang berada di sebuah kamp pengungsi yang padat penduduk itu.
Tercatat, sekitar ribuan pengungsi dari Myanmar yang menetap sementara di kamp tersebut. Kendati demikian, hingga saat ini tidak ada laporan tentang korban yang tewas.
Namun, pihak keamanan setempat mengungkapkan bahwa ada laporan beberapa anak mengalami luka bakar. Lebih dari seribu pondok bambu, tiga masjid dan dua sekolah musnah dalam kebakaran itu.
Para pengungsi tidak diizinkan keluar kamp, maka mereka yang kehilangan rumahnya harus tinggal bersama sanak keluarga atau teman di kamp itu.