Selasa 28 Feb 2012 00:41 WIB

Tentara AS Yang Hilang di Irak Ditemukan

Tentara AS (ilustrasi)
Foto: presstv
Tentara AS (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BAGDAD -- Seorang tentara AS yang hilang lima tahun lalu ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Keluarga korban berencana akan memakamkan korban di Michigan, Amerika Serikat.

Adalah Ahmed Taie seorang pendatang kelahiran Irak yang kemudian bergabung dengan Angkatan Darat Amerika Serikat sebagai penerjemah bahasa Arab. Taie menikahi seorang wanita setempat (Bagdad) dan dinyatakan hilang pada tahun 2006 saat ia hendak mengunjungi istrinya di Bagdad.

"Keluarga ingin ia dimakamkan di Michigan. Mereka memberikan

alamat dan ia akan dimakamkan dekat dengan keluarganya," kata paman Taie, Entifadh Qanbar, kepada kantor berita Inggris Reuters melalui telepon dari Dubai pada Senin.

Taie, Muslim Sunni, diculik dari lingkungan campuran umat beragama Karrada di Bagdad pada Oktober 2006. Penculikan itu terjadi pada saat puncak pertempuran di Irak, ketika pejuang Syiah dan Sunni bersaing untuk menguasai ibukota tersebut, dengan pasukan pembunuh melakukan pembantaian aliran di jalanan dan pembom menyerang beberapa kali sehari.

Kala itu pasukan Amerika Serikat tidak diizinkan meninggalkan markas seorang diri. Namun, Taie nekat ingin bertemu istrinya meski berbahaya.

Penculik kemudian menyatakan telah menyerahkan Taie ke Tentara Mahdi, pejuang yang membenci Amerika Serikat serta pengikut ulama Muslim Syiah Moqtada Sadr, dan tidak tahu yang terjadi padanya. Sejak itu, jejaknya hilang.

"Itu neraka," kata Qanbar tentang keadaan Bagdad pada saat itu, "Saya berdebat dengannya untuk tidak meninggalkan markasnya dan ia tetap melakukannya. Ia bahkan membeli sepeda motor, yang sepenuhnya gila."

Qanbar menyatakan istri Irak Taie sekarang sudah berada di Michigan.

sumber : Antara/AFP/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement