REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Kementerian Luar Negeri Suriah, kemarin, mengutuk keras gencarnya agresi Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza. Agresi itu telah menewaskan lebih dari dua puluhan orang Palestina dan puluhan lainnya luka-luka.
Dalam pernyataan yang diperoleh Xinhua dan dipantau Antara, Rabu (14/3), Kementerian menggarisbawahi pentingnya tindakan cepat oleh masyarakat internasional untuk menghentikan serangan dan bekerja untuk mencabut pengepungan yang tidak adil atas Gaza sejak beberapa tahun lalu.
Kementerian Luar Negeri menekankan, "Gaza yang tenggelam dalam darah sejak beberapa hari yang lalu, sepenuhnya yakin bahwa Damaskus akan selalu mendukungnya, meskipun orang Arab sibuk bersekongkol melawan Suriah." Sementara itu, ketabahan rakyat Palestina di Gaza akan memperkuat semangat rakyat Suriah untuk merusak konspirasi anti-Suriah, kata pernyataan itu.