REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Tiga hari pascaperingatan satu tahun gempa dan tsunami dahsyat yang menimpa Jepang, BMKG Jepang melaporkan, tsunami kecil melanda pantai timur laut Jepang, menyusul gempa berkekuatan 6,8 Skala Richter yang mengguncang sebuah tempat di Samudera Pasifik dekat Pulau Hokkaido, Rabu (14/3) malam.

“Gempa itu berpusat di 210 km di lepas pantai pulau Hokkaido dan 10 km di bawah permukaan air,” lapor BMKG Jepang, Rabu (14/3) malam WIB.

Pascagempa, sebuah gelombang setinggi 10 cm melanda wilayah pantai timur laut Jepang. Akibatnya, pemerintah negeri matahari terbit itu segera mengeluarkan peringatan evakuasi untuk masyarakat yang tinggal di daerah pesisir tersebut. "Gelombang juga diperkirakan akan mencapai 50 cm,” tukas BMKG Jepang.

Namun, tak lama setelah peringatan dikeluarkan, Pacific Tsunami Warning Center yang berbasis di Hawai menyatakan tidak ada ancaman yang berlebihan dari gempa tersebut.

"Tidak ada ancaman tsunami destruktif atas gempa tersebut. Dan tsunami yang terjadi adalah tsunami lokal yang dapat menghancurkan sepanjang pantai yang terletak dalam radius 100 km dari episentrum gempa," tutup laporan BMKG.

Ikuti Whatsapp Channel Republika