REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK-- Rusia kecam Amerika Serikat. Sebab, AS telah melakukan latihan militer bersama dengan Georgia. Oleh Karena itu, Rusia menyebutnya sebagai langkah provokatif dan mengancam ketidakstabilan kawasan. 

Mengacu atas kehadiran sekitar 300 marinir AS di Georgia untuk melakukan latihan bersama, yang dimulai pekan lalu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan.

"Saya sangat perhatian atas masalah ini, karena semuanya tampak agak provokatif," Reuters melaporkan, Rabu (14/3).

Ketidaksukaan Rusia atas kerjasama militer antara AS dan Georgia dikarenakan Rusia dan Georgia terlibat perang singkat pada 2008 lalu, setelah Tbilisi melancarkan serangan besar terhadap kemerdekaan Republik Ossetia Selatan dalam upaya untuk merebut kembali kontrol atas wilayah itu yang telah hilang pada tahun 1990. Sehingga, hubungan Rusia-Georgia tegang sejak masalah itu terjadi.

Lavrov memperingatkan bahwa latihan militer antara AS dan Georgia berlangsung di sebuah daerah yang tidak stabil.

"Pelatihan Washington dengan pasukan Georgia, bermaksud agar Georgia mengirimkan tentaranya ke Afghanistan," tambah Lavrov. aghia khumaesi

Ikuti Whatsapp Channel Republika