REPUBLIKA.CO.ID, SANAA –- Seorang guru berkebangsaan Amerika Serikat tewas ditembak dua pria bersenjata. Sang guru yang bekerja di lembaga bahasa Kota Yaman, mati ditembak saat sedang berada di dalam mobil oleh dua bersepeda motor di Kota Taez.
“Pelaku belum diketahui penyelidikan sedang berlangsung,” kata seorang Gubernur Provinsi di daerah tersebut, Hamoud al-Sufi, seperti dilansir dari Associated Press, Ahad (18/3).
Sejak mundurnya Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh, bulan lalu, banyak warga Yaman yang melihat runtuhnya otoritas pemimpin negara. Militan yang berafiliasi dengan Alqaidah mengambil keuntungan dari kekacauan di Yaman untuk menguasai berbagai kota.
Pejabat keamanan Yaman mengatakan, pada hari selasa seorang milisi menculik wanita Swiss yang bekerja sebagai peneliti di kota barat Hodeida. Penculikan seolah menjadi hal yang umum terjadi di Yaman. Para sandera biasanya digunakan untuk menukar tahanan atau sekadar meminta imbalan uang. Dalam kebanyakan kasus para sandera jarang dirugikan.