REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN – Pemimpin Revolusi Islam Iran, Seyed Ali Khamenei, menyatakan bahwa Iran akan memukul mundur invasi yang dilakukan Amerika Serikat (AS) dan Israel.
Khamenei memperingatkan, Iran akan bersikap defensif sebagai langkah balasan terhadap rencana agresi oleh AS atau Israel.
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad sangat mengecam AS dan tekanan Barat yang ditujukan ke negaranya. “Isu nuklir tidak dapat diatasi dengan sanksi dan tekanan,” kata Ahmadinejad seperti dilansir kantor berita Korea Utara, Korean Central News Agency.
Ahmadinejad menegaskan bahwa negaranya tidak mencari perang dengan negara manapun, tapi siap untuk mempertahankan diri dari setiap agresi militer. Ia mendesak badan nuklir PBB untuk secara adil dalam kerangka hukum dan peraturan guna menghormati hak-hak nuklirnya.