REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Kepolisian Cina menangkap enam orang dan memblokir 16 website menyusul merebaknya isu kudeta di negeri itu. Kendaraan-kendaraan militer telah disiagakan di segala penjuru ibukota Beijing dalam rumor tersebut.
Rumor yang tersebar melalui beberapa situs microblogging itu diberitakan oleh media lokal maupun internasional. Rumor tersebut semakin menghangatkan ketidakpastian kepemimpinan Cina setelah pemecatan petinggi Partai Komunis Bo Xilai.
"Rumor ini telah menimbulkan pengaruh yang sangat buruk terhadap publik," kata seorang pejabat Kantor Informasi Internet Nasional Cina (SIIO) seperti dilansir BBC, Sabtu (31/3).
Dengan adanya penangkapan dan pemblokiran ini, dua situs mikrobloging populer di Cina, Sina Weibo dan Tencent Weibo membekukan para pembacanya untuk memposting komentar untuk sementara waktu.
Pembekuan tersebut berlaku dari 31 Maret hingga 3 April untuk menghindari semakin menyebarnya isu kudeta. Dua situs tersebut telah menuai banyak kritikan karena dinilai memunculkan isu yang tidak benar dan meresahkan.